LINTASCELEBES.COM WAJO — Innalillahi Wainnailaihi Rajiun…., salh-satu putera terabaik Sulawesi Selatan yang juga mantan Bupati Wajo periode 1988-1993 berpulang Kerahmatullah Kamis 13 Februari 2020, sekitar pukul 02.00 WIB, di Rumah Sakit Unhas.
Pemerintah Kabupaten Pemkab Wajo turut berduka cita atas meninggalnya Prof. DR. Radi A. Gani yang pernah menjadi orang nomor satu di Bumi Lamaddukkelleng inibahkan berjasa membangun Kabupaten Wajo
Selain pernah menjabat Bupati Wajo, Radi A.Gani juga pernah menjabat sebagai Rektor Universitas Hasanuddin dan Universitas Bung Karno Jakarta.
Semasa menjabat Bupati Wajo, banyak prestasi yang ditorehkan Suami dari Andi Dahlia ini, salah satunya pembangunan kanal di pesisir Danau Tempe yang berfungsi menjadi sumber air bagi lahan pertanian di pesisir danau ketika musim kemarau. Kelak kanal ini oleh masyarakat dikenal dengan nama kanal Radi A. Gani.
Prestasi lainnya adalah program intentifikasi tanaman kedelei di Danau Tempe, melalui program ini tingkat kesejahteraan petani menjadi meningkat. Pada masa kepemimpinannya juga dimulai era baru pertanian moderen di kabupaten Wajo.
Bupati Wajo, H.Amran Mahmud mewakili jajaran Pemerintah Kabupaten Wajo menyampaikan duka cita yang mendalam atas kepergian Almarhum.
“Meski tidak lahir di Wajo, almarhum adalah putra terbaik yang pernah dimiliki Kabupaten Wajo. Almarhum banyak berjasa untuk Kabupaten Wajo selama berkarir baik di birokrasi maupun di kampus. ” ujar Ketua DPD Muhammadiyah ini.(Advertotrial)
Editor: Muh. Hamzah