LINTASCELEBES.COM WAJO — Bupati Wajo, Amran Mahmud menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) RKPD tahun 2024 Kecamatan Tempe, Senin 27 Februari 2023, di Gedung Glory Convention Center (GCC), Jalan Sawerigading.
Kegiatan ini dihadiri Anggota DPRD Wajo Dapil Tempe, Kepala OPD, Camat Tempe, Kapolsek Tempe, Danramil Tempe, Lurah, Kepala Lingkungan dan sejumlah undangan.
Bupati Wajo, Amran Mahmud, mengatakan, Musrembang Kecamatan Tempe, adalah Musrembang yang ke 13 kalinya, dan berakhir sebentar malam di Kecamatan Pammana.
Dia menyebut Musrembang bukan hanya seremoni dan formalitas, tetapi Musrembang ini menjadi kunci dari kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2024.
“Ini adalah Musrembang yang ke 13 kalinya. 12 Kecamatan saya hadiri langsung, kecuali Kecamatan Gilireng yang dilaksanakan tadi pagi tidak sempat saya hadiri karena ada acara yang bersamaan,” ujar Amran.
Ketua ICMI Kabupaten Wajo ini menuturkan, sejak dia dilantik pada tahun 2019 menjadi Bupati Wajo, pembangunan infrastruktur terus digenjot khususnya 3 L (Laleng, Ledeng, Listrik) karena ini adalah kebutuhan dasar masyarakat.
Walaupun pada tahun 2020, lanjut Amran, dunia dilanda pandemi Covid-19 yang berpengaruh pada kondisi keuangan daerah, namun pembangunan infrastruktur tetap prioritas selain penanganan Covid-19.
“Tahun 2019 pembangunan infrastruktur mulai digenjot, pembangunan jalur 2 Jalan Sawerigading berhasil kita selesaikan,” ucapnya.
Begitupun dengan tahun 2020, 2021, dan 2022, pembangunan 3 L tetap menjadi prioritas. Dan untuk tahun 2023, kata Amran, perbaikan ruas jalan untuk Kota Sengkang akan menjadi prioritas utama.
Kecamatan Tempe, kata Amran, merupakan icon Kabupaten Wajo sehingga harus mendapat perhatian khusus.
“Kecamatan Tempe adalah magnet bagi masyarakat, untuk itu kota ini harus ditata dengan baik agar nyaman dan bersih. RTH Taman Callaccu sebagai icon baru harus selalu dijaga kebersihannya,” imbuhnya.
Ketua DMI Wajo ini juga menyampaikan, jika postur anggaran tahun 2023 harus mengalami penyesuaian dengan adanya Peraturan Menteri Keuangan No 212.
Dia berharap penyesuaian akan segera dibicarakan dengan Anggota DPRD Kabupaten Wajo.
Untuk kebutuhan air masyarakat Wajo, sebut Amran, saat ini rencana pembangunan Water Trietman Plant (WTP) di Kecamatan Tanasitolo sudah mulai dilaksanakan. Pemerintah sudah melakukan pelelangan untuk pembangunan Intek.
Jika pembangunannya bisa rampung tahun ini, kata Amran, maka kebutuhan air masyarakat Wajo akan terpenuhi.(Far)
Editor: Syafruddin Menroja