LINTASCELEBE.COM WAJO — Kabupaten Wajo berhasil mencapai target minimal 70% vaksinasi COVID-19. Sesuai data manual yang terinput hingga Senin (27/12/2021) sore, angkanya sudah tembus 70,96% atau 213.471 orang untuk dosis pertama.
Data ini memang agak berbeda dengan data yang dimunculkan pada tabulasi dan dashboard Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) yang masih di angka 67,55%.
Atas capaian itu, Bupati Wajo, Amran Mahmud kembali menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada seluruh jajaran Forkopimda, Kepala OPD, TNI, Polri, Camat, Kepala, Desa, Lurah, para organisasi, kelompok dan khususnya para tenaga kesehatan serta seluruh pihak yang telah bekerja keras untuk mencapai target tersebut.
Namun, karena masih ada perbedaan data antara data manual dan data di KPCPEN, Amran meminta kepada semua pihak agar tetap memaksimalkan vaksinasi.
“Data yang terbaca dan diakui di pusat adalah data di KPCPEN, sehingga meskipun di data manual kita sudah mencapai target, namun kita harus capai juga 70% plus 1 di data KPCPEN hingga akhir Desember 2021 mendatang,” tutur Amran.
Meski secara manual telah melewati target 70 di akhir tahun 2021 sesuai instruksi pemerintah pusat, namun Pemkab Wajo bersama jajaran kepolisian, TNI, tenaga kesehatan hingga berbagai elemen tak mengendorkan pelaksanaan vaksinasi.
Termasuk dalam waktu dekat akan kembali melakukan vaksinasi massal yang digelar di Kecamatan Bola. Begitu pula, sejumlah Puskesmas tetap menjadwalkan di beberapa lokasi kegiatan vaksinasi.
Selain itu, guna memaksimalkan penginputan, Bupati Wajo sudah menginstruksikan OPD untuk membantu memasukkan ke aplikasi yang dipusatkan di kantor BKPSDM selama beberapa hari terakhir.
“Juga kepada kepala OPD yang telah ditunjuk untuk bertanggungjawab memantau penginputan masing-masing Puskesmas agar aktif berkoordinasi dengan pihak Puskemas,” imbaunya.
Melihat perjuangan dan usaha keras dari semua pihak, Amran Mahmud mengaku sangat yakin bisa mencapai 70% plus 1 di data KPCPEN. Apalagi selisihnya sisa 2,45%, dan masih ada waktu 5 hari sebelum masuk 2022.
“Tanggal 29 lusa juga masih ada vaksinasi massal di Telaga Biru, Desa Lempong. Ini tentu kita harapkan untuk dimaksimalkan capaiannya. Ditambah dari capaian Puskemas lainnya. Sekali lagi kita sangat optimis,” pungkasnya. (Man)
Editor: Moh. Supriyadi