Home / Sulsel

Selasa, 2 September 2025 - 19:04 WIB

Polda Sulsel Tangkap Pelaku Pengrusakan dan Pembakaran Kantor DPRD Makassar

Kondisi Kantor DPRD Kota Makassar, Selasa (2/9/2025)

Kondisi Kantor DPRD Kota Makassar, Selasa (2/9/2025)

LINTASCELEBES.COM MAKASSAR — Tim Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sulsel mengamankan belasan orang yang diduga pelaku kerusuhan saat aksi unjuk rasa berakhir ricuh di Kota Makassar dan Palopo pada Jumat-Sabtu, 29–30 Agustus 2025 lalu.

Insiden tersebut mengakibatkan dua gedung legislatif di Kota Makassar terbakar. Masing-masing adalah gedung DPRD Kota Makassar di Jalan AP Pettarani serta gedung DPRD Provinsi Sulawesi Selatan di Jalan Urip Sumoharjo.

Tak hanya di Kota Makassar, aparat kepolisian juga menangkap terduga pelaku yang diduga terlibat aksi ricuh di gedung DPRD Kota Palopo.

Hal itu dibenarkan Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sulsel, Kombes Pol Setiadi Sulaksono saat dikonfirmasi, Selasa (2/9/2025) sore.

“Sudah ada 10 yang kita amankan untuk 2 gedung DPRD (di Makassar) dan 2 orang (untuk kericuhan) gedung DPRD di Palopo,” kata Setiadi pada wartawan.

Meski sudah ada belasan orang diamankan, Setiadi belum membeberkan secara detail peran masing-masing terduga pelaku.

Ia menyebut, penyidik masih melakukan pendalaman terhadap keterlibatan mereka dalam aksi perusakan dan pembakaran.
Ia menegaskan, hasil penyelidikan akan dipaparkan secara terbuka setelah semuanya rampung.

“Iya nanti direlease semua tunggu waktunya. Anggota terus bekerja untu ada tersangka lain,” tegasnya.

Menurut Setiadi, jumlah terduga pelaku yang diamankan masih mungkin bertambah, seiring dengan proses pemeriksaan yang terus berjalan. Polisi juga menegaskan komitmennya untuk menuntaskan kasus ini.

Untuk diketahui, dalam insiden kerusuhan Jumat malam hingga Sabtu dini hari di Kota Makassar, bukan hanya gedung pemerintahan yang terbakar, tapi juga puluhan kendaraan, bahkan nyawa ikut melayang.

Pada insiden kebakaran gedung DPRD Kota Makassar, tiga nyawa melayang karena terjebak saat api melalap gedung tersebut. Mereka yang jadi korban yakni dua orang staf dewan, Muh Akbar Basri (26) dan Syahrina Wati (25), sementara satu korban lainnya adalah Plt Kasi Kesra Kecamatan Ujung Tanah, Muh Saiful Akbar (46).

Selain itu, ada juga 67 mobil dan 15 sepeda motor habis terbakar, dengan totol kerugian diperkirakan mencapai Rp 250 miliar.

Bukan itu saja, selama kerusuhan berlangsung beberapa fasilitas umum lainnya di beberapa titik Kota Makassar juga dilaporkan dirusak oleh massa. Seperti dua pos polisi, dan dua mobil yang terparkir di halaman Gedung Kejati Sulsel, Jalan Urip Sumoharjo.

Bahkan di wilayah tersebut, salah seorang pemuda yang berprofesi sebagai ojek online (Ojol) turut menjadi korban, namanya Rusdamdiansyah alias Dandi (26). Korban tersebut dilaporkan tewas setelah menjadi sasaran pengeroyokan oleh sekelompok massa karena diduga aparat atau intel. (*Isak/sir)

Editor: Hamzah

Share :

Baca Juga

Sulsel

Danny Pomanto: Pemuda Harus Miliki Kemampuan Adaptif Leadership untuk Capai Masa Depan

Sulsel

Hadiri Acara Vaksinasi, Camat Bontoala: Kita Dukung Program Pemerintah

Sulsel

Musnahkan Barang Bukti, Pj Gubernur Sulsel Dukung Penuh Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Narkoba

Sulsel

Camat Ujung Tanah Terima Kunjungan Korwil dan DPK KNPI, Bahas Persiapan Pemilihan Ketua

Sulsel

Bupati Barru Letakkan Batu Pertama Pembangunan Rumah Imam Masjid Limpomajang

Sulsel

Potret Kemacetan Pasar Pannampu dan Sampah jadi Sorotan Warga Sekitar

Sulsel

Percepat Pemadatan Jalan, Satgas TMMD Kodim Wajo Terjunkan Vibro Roller

Sulsel

Pekan Depan, Kadishub Makassar Bakal Simulasi New Traffic Management di Jalan Penghibur