LINTASCELEBES.COM WAJO — Gerakan Membangun Kesadaran Anak Tidak Sekolah dan Anak Putus Sekolah (Gerbang Atap Sekolah) yang merupakan inovasi Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Wajo Yahya sukses meraih Top 7 dari Top 9 Inovator Tahun 2024.
Penghargaan diserahkan oleh Sekda Wajo Armayani dan diterima Sekretaris Disdikbud Wajo Yahya pada penganugerahan penghargaan Lomba Inovasi Daerah Kabupaten Wajo tahun 2024 di Ruang Pola Kantor Bupati Wajo, Kamis (11/07/2024)
Inovasi Gerbang Atap Sekolah yang digagas Sekeretaris Disdikbud Wajo ini dengan dasar pemikiran untuk meningkatkan capaian angka partisipasi sekolah dan meningkatkan angka rata rata lama sekolah dengan mengurangi atau memberantas anak tidak sekolah dan anak putus sekolah.
Yahya menambahkan bahwa, ada tiga gerakan dalam inovasi yaitu gerakan pendataan dan survei yang dilaksanakan para pendidik dan tenaga kependidikan di Wajo , gerakan pengembalian kesekolah dan gerakan sekolah ramah Anak.
Sekadar diketahui bahwa, ini sebagai bentuk keberhasilan pengembalian anak ke Sekolah, Bupati Wajo yang diwakili Sekertaris Daerah Kabupaten Wajo Ir. Armayani menyerahkan bantuan pendidikan pada anak yang berhasil dikembalikan ke sekolah atas Bantuan Basnaz Kabupaten Wajo.
Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Wajo H. Alamsyah menyampaikan apresiasi dan kebangaannya, pasalnya Disdikbud Wajo baru pertama kali mengikuti lomba inovasi daerah tahun ini dan langsung mendapatkan prestasi Top 7 dari top 9 Inovator.
“Tahun ini kami mengikutkan dua inovator termasuk Kabid Kebudayaan dengan inovasi Sekolah bugis internasional dan wisata pendidikan, bahkan beberapa guru masuk dalam Top 9. Semoga ini menjadi motivasi seluruh Pegawai dan guru-guru lingkup Disdikbud Wajo pada lomba Inovasi yang akan datang.(Advertorial)