Home / Sulsel

Selasa, 21 November 2023 - 20:41 WIB

Plt Camat Bontoala Aswin Kartapati Harun Fasilitas Yayasan Irnas dan PKL

Plt Camat Bontoala Aswin Kartapati Harun memfasilitasi antara pedagang kaki lima dan Yayasan Irma Suryani di Kompleks Sekolah Yayasan Irnas Jalan Kubis, Kelurahan Tompo Balang, Selasa (21/11/2023)

Plt Camat Bontoala Aswin Kartapati Harun memfasilitasi antara pedagang kaki lima dan Yayasan Irma Suryani di Kompleks Sekolah Yayasan Irnas Jalan Kubis, Kelurahan Tompo Balang, Selasa (21/11/2023)

LINTASCELEBES.COM MAKASSAR — Pemerintah Kecamatan Bontoala bersama Polsek Bontoala dan elemen terkait menggelar rapat koordinasi sekaitan persoalan lumpuhnya aktivitas pendidikan di sekolah Yayasan Irma Suryani Nasution (Irnas) Kota Makasar akibat keberadaan aktivitas pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di depan akses masuk ke sekolah tersebut.

Rapat koordinasi tersebut digelar di kompleks sekolah Yayasan Irnas, Jalan Kubis, kelurahan Tompo Balang, Kecamatan Bontoala, Selasa (21/11/2023).

Dalam pertemuan yang menfasilitasi pihak Yayasan Irnas dengan para PKL yang berjualan di depan sekolah tersebut, dihadiri Plt Camat Bontoala Aswin Karatapati Harun, Kapolsek Bontoala.

Lurah Tompo Balang Muh Yunus, Wakil DPRD Makassar, RT, RW, dan PD Pasar diwakili Kepala Pasar Terong, dan pengelola/pemilik Yayasan Irnas.

Melalui mediasi antara pihak Yayasan Irnas dengan pihak PKL terkait, dibahas persoalan dan solusi agar PKL tidak lagi berjualan di depan akses masuk sekolah Irnas, Jl Kubis.
Pasalnya, sejak mereka berjualan di lokasi tersebut, kondisi sekolah Irnas kian kekurangan pelajar bahkan mengakibatkan kelumpuhan aktivitas pendidikan di sekolah tersebut.

Hasil pertemuan ketiga terkait masalah tersebut, Plt Camat Aswin menyampaikan melalui rilis Lurah Tompo Balang Muh Yunus bahwa dihasilkan beberapa solusi yaitu,
PKL yang sebelumnya berjualan di depan sekolah Yayasan Irnas di Jl Kubis, bersedia pindah ke gedung Pasar Terong di lantai 2 bila sudah disiapkan tempat yang layak untuk berjualan.

PKL siap membongkar sendiri lapaknya tanpa melibatkan aparat Satpol PP.

Yayasan Irnas akan memasang papan bicara di depan sekolah agar dapat beroperasi kembali sehingga tahun dpan dapat menerima siswa yang lebih banyak.
Dirut PD Pasar Makassar Raya siap menyediakan lapak kepada para pedagang kaki lima untuk pindah ke tempat berjualan baru.(*Natsir)

Editor: Sudirman

Share :

Baca Juga

Advertorial

Capai 7.500 Peserta, Bupati Wajo Lepas Karnaval Berbagai Tingkatan Satuan Pendidikan

Sulsel

Saatnya Anak Muda Beraksi Selamatkan Perempuan dari Kanker Payudara

Sulsel

Sidak Monumen Emmy Saelan, Munafri Instruksikan Perbaikan Situs Sejarah

Sulsel

Hadapi Sengketa Proses Pemilu, Bawaslu Wajo Tingkatkan SDM

Sulsel

Mulai Besok, Panwascam Maniangpajo Perpanjang Pendaftaran PKD di Kelurahan Dualimpoe dan Desa Kalola

Sulsel

IGA Award, CEO Humas Indonesia Sebut Lorong Wisata Inovasi yang Patut Ditiru

Sulsel

Dinkes Makassar Gelar Koordinasi Penyusunan Strategi Komunikasi Perubahan Perilaku Stunting

Sulsel

Kebocoran Pipa, Warga Manggala: Terima Kasih Atas Respon PDAM Makassar