LINTASCELEBES.COM WAJO — Bupati Wajo H. Amran Mahmud didampingi Kadis Kesehatan Dr. drg Armin memantau pelaksanaan vaksinasi tahap kedua termin kedua hari ini, Rabu, 18 Maret 2021
Merujuk pada surat edaran Plt. Gubernur Sulawesi Selatan tanggal 16 Maret 2021 tentang Akselerasi Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19, satgas penanganan covid-19 Kab. Wajo dalam hal ini Dinas Kesehatan Kabupaten Wajo menggelar vaksinasi massal di beberapa titik di wilayah kabupaten Wajo.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Wajo, Dr. drg. Armin, M.Kes sesaat setelah mendampingi Bupati Wajo dalam peninjauan pelaksanaan vaksin massal di halaman kantor Bupati Wajo.
“Sejak kemarin kami sudah mempersiapkan enam titik untuk pelaksanaan vaksinasi massal hari ini,
Enam titik tersebut yaitu Kantor Bupati Wajo, BPKPD, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, PT. Energy Equity Epic Sengkang, PT. Energy Sengkang dan PT. South Sulawesi LNG. ke depannya kita akan lakukan mobile vaksinasi ke seluruh instansi” kata dr. Armin
“Ini sejalan dengan surat edaran Plt. Gubernur Sulsel yang tujuannya untuk mempercepat target pencapaian pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 di wilayah Sulawesi Selatan pada umumnya,” Jelasnya.
Bupati Wajo H. Amran Mahmud saat memantau jalannya vaksinasi di halaman kantor tersebut menghimbau kepada semua unsur masyarakat agar tidak takut untuk divaksin.
“Vaksin itu aman dan halal, jadi tidak usah takut untuk divaksin. Justru vaksin ini adalah salah satu upaya pemerintah untuk memutus mata rantai penularan covid-19. Apalagi Bapak Plt. Gubernur sudah membuat Surat Edaran untk Percepatan Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19,” kata Amran
Nantinya setelah divaksin kata dia, harus tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan. “Vaksin ini bertujuan untuk meningkatkan imunitas tubuh. jadi tetap harus menggunakan masker, menjaga jarak, rajin mencuci tangan dan sebisa mungkin menghidari kerumunan,” tambahnya.
Sementara Jubir Satgas Covid 19 Kab. Wajo Safaruddin menyampaikan bahwa terkait dengan pemberian vaksin tahap kedua, dia menyampaikan bahwa sasaran pelayan publik dari berbagai unsur dan instansi sudah terdata sekitar 13.000 lebih dan sampai saat ini masih dilakukan pendataan.
“Karena jumlah sasaran cukup banyak, maka vaksinasi tahap kedua ini dilaksanakan secara bergelombang sesuai dengan jumlah vaksin yang datang,” ungkapnya
“Misalnya untuk gelombang kedua yang dilaksanakan secara massal mulai hari ini, itu disesuaikan dengan jumlah vaksin yang diterima 17 Maret 2021 kemarin, yaitu sebanyak 5.400 Dosis atau untuk 2.700 Sasaran.” Tambahnya
Dia mengharapkan agar semua pihak tidak perlu khawatir, semua akan divaksin, cuma bergilir sesuai dengan jumlah vaksin yang diterima oleh Satgas Covid 19 dalam hal ini Dinas Kesehatan,” ungkapnya di sela-sela antriannya untuk mendapatkan vaksin dosis pertama pada gelombang kedua tahap kedua yang dilaksanakan di Kantor Bupati hari ini.(Adv)
Editor: Kurniawan
