LINTASCELEBES.COM WAJO — Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Wajo menggelar upacara peringatan Hari Amal Bhakti (HAB) ke-74, di halaman Kemenag Wajo, Jumat, 3 Januari 2020.
Bupati Wajo H. Amran Mahmud bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup). Hadir dalam peringatan HAB tahun 2020 yang mengangkat tema “Umat Rukun, Indonesia Maju” ini dihadiri Wakil Bupati WajoPRD wajo HA. Alauddin Palaguna, Kepala Kemenag Wajo H. Anwar dan Forkopimda.
Bupati Wajo H. Amran Mahmdud menegaskan bahwa penguatan identitas keagamaan dan penguatan identitas kebangsaan tidak boleh dipisahkan, apalagi dipertentangkan tetapi harus dalam satu kotak untuk melahirkan moderasi beragama dan bernegara.
“Penguatan identitas keagamaan bila dipisahkan dari spirit bernegara dapat melahirkan radikalisme beragama,” tegas Amran Mahmud saat membacakan sambutan Menteri Agama Republik Indonesia.
Orang nomor Satu di Bumi Lamaddukkelleng ini mengungkapkan, Kementerian Agama hadir untuk melindungi kepentingan agama dan seluruh pemeluk agama. “Untuk itu seluruh jajaran Kementerian Agama harus bisa mengawal dan mengembangkan peran strategis Kementerian Agama secara kontekstual di tengah masyarakat,” ujarnya.
Sekadar diketahui bahwa, Dalam kesempatan itu juga dirangkaikan dengan penyerahan Satya Lencana karya Satya 10 tahun, 20 tahun dan 30 tahun kepada 34 staf Kementerian Agama Kabupaten Wajo, Penyerahan sertifikat tanah yang berlokasi di Kantor Kementerian Agama dari Pemkab Wajo.
Selain itu, penyerahan Bantuan uang Rp.50 juta Kepada Masjid Nurul Yaqin Bola Bakkae Kelurahan Bulete Kecamatan Pitumpanua oleh Kementerian Agama Kabupaten Wajo dan penyerahan SK Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Wajo kepada penyuluh fungsional lingkup Kementerian Agama Kabupaten Wajo.(Red-Adv)
Editor: Muh. Hamzah