LINTASCELEBES.COM MAKASSAR — Wali Kota Makassar periode 2025-2030, Munafri Arifuddin memastikan bahwa ia dan Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, akan hadir pelaksanaan sertijab dan menyampaikan visi misi di hadapan pimpinan dan anggota DPRD Kota Makassar, Senin 3 Maret 2025.
“Insya Allah, saya bersama ibu Aliyah akan hadir di sertijab dan penyampaian visi dan misi di hadapan DPRD Kota Makassar besok,” jelas Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, Minggu (2/3/2025).
Penyampaian visi-misi dan program MULIA dihadapan 50 Pimpinan dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar, pada Rapat Paripurna di Gedung DPRD, Jl. AP Pettarani.
Menurutnya, isi pidato berkaitan program Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) merupakan dokumen perencanaan pembangunan daerah Kota Makassar.
Dimana untuk jangka periode selama (lima) tahunan yang berisi penjabaran dari visi, misi, dan program Appi-Aliyah dengan berpedoman pada RPJP Daerah serta memperhatikan RPJM Nasional.
“Program kami pada visi-misi telah sinkronsisasi di Bappeda tertuang RPJMD, kaitan pembangunan infrastruktur, lingkungan, pendidikan, kesehatan. Bagaimana Makassar akan menjadi kota yang maju dari segala sektor,” jelas Ketua DPD II Golkar Makassar itu.
Sedangkan, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Makassar, Zulkifli Nanda, mengatakan paparan progrm atau visi misi Wali Kota dan Wakil Wali Kota (Appi-Aliyah) berkaitan RPJMD dan RPJP Pemerintah Kota Makassar.
“Poin penting adalah sesuai visi-misi, tujuan dan sasaran program strategis. Rujukanya RPJMD dan RPJP tentang pentingnya visi-misi , dan agenda pak Wali dan ibu Wawali dalam tujuan, sasaran, pembangunan kedepan,” jelasnya.
Menurutnya, pembangunan Kota Makassar tidak terlepas dan idealnya terintegrasi dari Visi Indonesia 2045, dan Program Presiden Republik Indonesia terpilih pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPIPPN) tahun 2025-2045.
Serta menyesuaikan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Provinsi Sulawesi Selatan, dan penyesuaian kembali terhadap Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Makassar 2021-2026 serta penyesuaian kembali atas Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Makassar tahun 2015-2034.
“Jadi, yang disampaikan pak Wali dan ibu Wawali kaitannya dengan arah pembangunan dan apa yang hendak dicapai dalam 5 tahun mendatang, bagaimana mencapainya, dan langkah-langkah strategis apa yang perlu dilakukan untuk mencapai tujuan dan visis misi program MULIA,” tutur mantan Camat Ujung Pandang itu.
Selain itu, persoalan tak kala penting disampaikan Wali Kota-Wakil Wali Kota (Munafri – Aliyah) berkomitmen untuk mensukseskan dan mewujudkan pembangunan Kota Makassar dengan memperhatikan dan bersinergi bersama visi RPJPN 2025-2045, visi RPJPD Provinsi Sulawesi Selatan.
“Program Wali Kota dan Wakil, juga berkaitan ingin menjadikan Makassar sebagai salah kota yang maju dan unggul di Indonesia, dengan tingkat inklusifitas yang baik, dan tentu saja tetap berkelanjutan dengan memperhatikan kondisi lingkungan hidup yang ada,” sebutnya.
“Dalam 5 Tahun kedepan, bagaimana Kota Makassar akan menjadi kota yang inklusif, aman. Visi-misi mencerminkan tekad untuk menjadikan Makassar sebagai kota MULIA yang berkembang pesat namun tetap memperhatikan kesejahteraan warganya, keberagaman, keamanan, dan keberlanjutan lingkungan yang harmoni,” tambah Zulkifli.
Setelah penyampaian visi-misi program MULIA, maka DPRD akan melakukan langkah selanjutnya yakni penetapan untuk diperdakan sesuai tugas DPRD.(Sir)
Editor: Hamzah
