LINTASCELEBES.COM MAKASSAR — Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin memastikan dirinya bersama Keluarga akan menempati Rumah Jabatan (Rujab)Wali Kota Makassar, terletak di Jl Penghibur, Ujungpandang, Kota Makassar.
“Setelah pelantikan, saya masih ikuti agen Retret. Sudah kembali Makassar, raya rencana tempati Rujab,” jelas Munafri, Senin (24/2/2025).
Ia tak mau membiarkan Rumah Jabatan atau rumah Dinas bak “kuburan kosong”. Bahkan Ketua DPD II ogah alihkan anggaran Pemeliharaan rumah jabatan untuk rumah pribadi.
Apalagi, dalam Peraturan Pemerintah Nomor 40 tahun 1994 tentang Rumah Negara pasal 1 poin 5 menyebutkan bahwa, rumah negara golongan 1 adalah rumah negara yang dipergunakan bagi pemegang jabatan tertentu dan karena sifat jabatannya harus bertempat tinggal di rumah tersebut, serta hak penghuniannya terbatas selama pejabat bersangkutan masih memegang jabatan tertentu.
Sehingga Appi menegaskan, akan menjadi rumah jabatan sebagai wadah untuk menyerap aspirasi masyarakat serta kegiatan pertemuan yang sifatnya rutinitas bersama tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan lintas ormas.
“Namanya rujab jabatan, ditempati oleh Wali Kota atau Wakil. Kan bisa menjadi wadah untuk menerima aspirasi masyarakat, kegiatan pertemuan dan juga aktivitas bagi semua warga Makassar. Kita akan maanfaatkan rujab sebagimana fungsinya,” tegasnga.
Munafri dan Aliyah Mustika Ilham, telah mengikuti prpsesi pelantikan kepala daerah secara serentak pada 20 Februari 2025 lalu.
Appi menuturkan, kedepan lebih fokus pada realiasi program sesuai visi dan misi MULIA. ia menyebutkan kepercayaan yang diberikan masyarakat Makassar, akan dijaga dengan baik.
Mantan Bos PSM itu menuturkan, pemimpin harus mengayomi, bukan mengintimidasi. Kepemimpinan sejati lahir dari kepedulian dan keberpihakan kepada rakyat.
“Tugas kita adalah mendengar aspirasi, membantu yang membutuhkan, dan memastikan setiap kebijakan benar-benar berpihak pada kesejahteraan masyarakat,” tuturnya.
Diswbutkan, pembangunan Kota Makassar adalah proses berkelanjutan yang harus terus berjalan untuk kemajuan pembangunan ke depan.
“Setiap langkah yang kami ambil, harus membawa manfaat bagi kesejahteraan masyarakat. InsyaAllah bersama kita akan menjadikan Makassar lebih maju dan sejahtera,” tukasnya.
Diketahui, kini secara resmi Appi-Aliyah menjabat Wali Kota dan Wakil Wali Kota. Keduanya memimpin Kota Makassar, Bahkan Wakil Wali Kota resmi berkantor di Balai kota hari ini.
Sebelumnya, Kepala Bagian Umum Sekretariat Daerah Kota Makassar, Fajrin Hamid Pagarra telah mempersiapakan anggaran pemeliharaan rujab serta kenderaan, Wali Kota dan Wakil Wali Kota.
Anggaran untuk kendaraan Dinas juga telah disiapkan, masing-masing mendapat anggaran Rp2 miliar untuk wali kota dan wakil wali kota, termasuk dengan pemeliharaan kendaraan.
“Sedangkan, Pemeliharaan rumah jabatan (rujab). Setiap rujab wali kota dan wakil dianggarkan sebesar Rp200 juta untuk pemeliharaan rujab,” katanya.
Kemudian, anggaran fasilitas rumah tangga untuk Rujab Wali Kota dan Wakil mencakup makan, minum rapat dan belanja jasa seperti jasa driver, pramusaji, kebersihan, laundry, dan lain sebagainya.
“Total anggaran yang dialokasikan untuk fasilitas ini sebesar Rp10 Miliar. Rinciannya, Rp6 miliar untuk Wali Kota dan Rp4 miliar diperuntukkan bagi wakil wali kota Makassar,” tukasnya.(Sir)
Editor: Hamzah