Home / Sulsel

Rabu, 21 Februari 2024 - 16:02 WIB

Danny Pomanto Dampingi Adik Prabowo Subianto dan Mentan Amran di Unhas

Wali Kota Makassar, Danny Pomanto mendampingi adik Prabowo Subianto, Hashim S Djojohadikusumo dan Mentan RI Andi Amran Sulaiman pada Dialog Kebangsaan di Auditorium Prof Amiruddin, Unhas, Selasa, (20/02/2024).

Wali Kota Makassar, Danny Pomanto mendampingi adik Prabowo Subianto, Hashim S Djojohadikusumo dan Mentan RI Andi Amran Sulaiman pada Dialog Kebangsaan di Auditorium Prof Amiruddin, Unhas, Selasa, (20/02/2024).

LINTASCELEBES.COM MAKASSAR — Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mendampingi adik Prabowo Subianto, Hashim S Djojohadikusumo dan Mentan RI Andi Amran Sulaiman pada Dialog Kebangsaan di Auditorium Prof Amiruddin, Unhas, Selasa, (20/02/2024).

Danny Pomanto sapaan akrab Ramdhan Pomanto menyertai kedua tokoh nasional itu sejak acara dimulai pukul 10.00 Wita sampai selesai 12.30 Wita.

Wali kota dua periode menyimak setiap materi yang dipaparkan Hashim sang filantropi dari Yayasan Arsari dan Menteri Amran yang dua kali menjabat sebagai Mentan RI tersebut.

Dialog kebangsaan berlangsung seru. Pasalnya diskusi singkat juga dihadiri ratusan mahasiswa dan mahasiswi yang berulang kali melempar pertanyaan.

Dalam paparannya, Hashim S Djojohadikusumo menekankan pentingnya adanya Kementerian Kebudayaan.

Ia mengungkapkan, rencana itu dibuat berdasar masukan sejumlah elemen masyarakat. Seperti aktivis, seniman, hingga budayawan.

Dia menuturkan banyak warisan budaya mesti dipertahankan dan dilestarikan dengan baik.

Apalagi ada fenomena generasi muda yang lebih senang dengan kebudayaan luar.

“Bukan kita anti asing tetapi kini lebih banyak didominasi media, bioskop, Iflix, Netflix. Banyak anak-anak kita lebih senang Iron Man, Spiderman, Batman, Ironman daripada wayang. Daripada kearifan lokal,” jelasnya.

Olehnya pemerintahan ke depannya, seebutnya bakal memperkuat kearifan lokal.

Sementara itu, Mentan Andi Amran Sulaiman yang membahas ketahanan pangan dan kemandirian bangsa optimis Indonesia bisa menjadi lumbung pangan dunia.

Dalam rencana Kementerian Pertanian menjadi lumbung pangan dunia, Mentan Amran memproyeksi Indonesia mencapai swasembada pangan pada 2025, menjadi negara eksportir beras pada 2027 dan menjadi lumbung pangan dunia super power pada 2028.

Ia menyebut ada empat rencana besar yang akan dilakukan Kementan.

Pertama, pompanisasi untuk Pulau Jawa. Kedua, ekstensifikasi lahan rawa di luar Indonesia.

Baca juga:  Bimtek Cakades, Sekda Abustan SebutKepala Desa harus Miliki Inovasi dan Daya Saing

Ketiga, pupuk yang bermasalah hanya 5 persen akan diangkat menjadi 100 persen dan keempat, hilirisasi dan harus memperbaiki tata niaga.

“Insyallah kita akan kembali swasembada dan ekspor ke depan,” yakinnya.

Selain kedua tokoh nasional itu, Rektor Unhas Prof Jamaluddin Jompa juga turut hadir.

Dalam sambutannya, ia mengungkapkan kampus harus menjadi bagian dalam perkembangan inovasi sains dan teknologi.

Dalam bidang pertanian, ia menekankan aspek ini mesti berbasis inovasi dan teknologi tinggi agar tidak kalah dengan negara ASEAN lainnya seperti Vietnam. (*Natsir)

Editor: Hamzah

Share :

Baca Juga

Sulsel

Danny Akan Kembalikan Program Ngaji Rong Terintegrasi Longwis

Sulsel

Presiden Jokowi Undang Khusus Danny Pomanto Jamu Makan Malam Peserta World Water Forum 2024 di Bali

Sulsel

Danny Pomanto Ajak Tamu Luar Negeri F8 Makassar Nikmati Sunset dari Atas Kapal Pinisi

Sulsel

Bupati Wajo Hadiri Pelantikan Pimpinan Daerah Dewan Masjid Indonesia Wajo

Sulsel

Kapolres Soppeng Pimpin Upacara Sertijab

Sulsel

Ikuti Rapat Koordinasi TPID, Ini Penjelasan Kadis Perdagangan Kota Makassar

Sulsel

Peringatan Hari Tuberkulosis Sedunia, Indira Jusuf Ismail Ajak Seluruh Masyarakat Periksa TB Lebih Dini

Sulsel

Ikut Tanam dan Panen Cabai di Wajo, Kapolda Tegaskan Dukung Program Pemprov Sulsel