Home / Sulsel

Jumat, 21 Juli 2023 - 20:03 WIB

Danny Pomanto-USAID Kolaborasi Penuhi Kebutuhan Air Minum dan Sanitasi Aman, Wujudkan Lorong Wisata Berdaya

Wali Kota Makassar, Danny Pomanto mengahadiri acara Program Indonesia Negara Prioritas Strategi Global Sektor Air dari USAID di lokasi IPAL Komunal, Kelurahan Banta-bantaeng, Jumat (21/07/2023)

Wali Kota Makassar, Danny Pomanto mengahadiri acara Program Indonesia Negara Prioritas Strategi Global Sektor Air dari USAID di lokasi IPAL Komunal, Kelurahan Banta-bantaeng, Jumat (21/07/2023)

LINTASCELEBES.COM MAKASSAR — Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto berkolaborasi dengan USAID dalam pemenuhan kebutuhan air minum dan sanitasi aman bagi mayarakat.

Apalagi, jika diwujudkan di dalam lorong maupun lorong wisata (longwis) sehingga kebutuhan air bersih dengan mudah diakses setiap masyarakat.

“Bantuan dari USAID ini menjadi penting sekali agar kita mendapat standar yang baik sesuai standar dunia,” kata Danny Pomanto sapaan akrab Ramdhan Pomanto di sela-sela meghadiri acara Program Indonesia Negara Prioritas Strategi Global Sektor Air dari USAID di lokasi IPAL Komunal, Kelurahan Banta-bantaeng, Jumat, (21/07/2023).

Danny mengarahkan dengan adanya teknikal asisten dari USAID untuk mendampingi masyarakat juga Dinas PU dan instansi lainnya yang terlibat maka dengan cepat mewujudkan aksesbilitas terhadap air bersih. “Jadi saya berharap ibu kadis (PU) agar semua warga masyarakat bisa mengakses pipa komunal ini,” pesannya.

“Kalau ada kesulitan WA saya saja. Paling tidak Pemkot bisa mensubsidi. Maka dengan itu kita harus mendukung program ini,” tekannya.

Sebagaimana diketahui, Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Komunal merupakan sistem pengolahan air limbah yang dilakukan secara terpusat yaitu terdapat bangunan yang digunakan untuk memproses limbah cair domestik yang difungsikan secara komunal (digunakan oleh sekelompok rumah tangga) agar lebih aman pada saat dibuang ke lingkungan sesuai dengan baku mutu lingkungan.

Limbah cair dari rumah penduduk dialirkan ke bangunan bak tampungan IPAL melalui jaringan pipa.

Pihaknya mengaku berterimakasih ke USAID dengan seluruh bantuannya ke Makassar.

Hal itu sejalan dengan upaya membuat kota menjadi resilient atau tangguh yang mana masyarakat mampu bertahan dan memiliki daya tahan yang kuat.

Oleh karena itu untuk berdaya tahan, kata dia, harus ada jaminan air bersih yang aman dan sanitasi yang memenuhi standar.

Baca juga:  Ketua DPRD, Bupati, dan Forkopimda Pantau TPS di Wajo

Apalagi dengan potensi ribuan longwis di Makassar.

Asisten Administrator USAID Michael Schiffer mengatakan USAID meluncurkan Rencana Program di Indonesia sebagai negara prioritas Strategi Global Sektor Air dari Pemerintah Amerika Serikat.

Dengan rencana ini, USAID akan menginvestasikan lebih dari 50 juta dolar AS untuk menjangkau lebih dari satu juta orang Indonesia dengan akses layanan air minum dan sanitasi aman, berkelanjutan, dan berketahanan iklim pada tahun 2027.

USAID juga akan memobilisasi 300 juta dolar AS untuk sektor air minum dan sanitasi di Indonesia sekaligus memperkuat 100 lembaga di sektor air dan sanitasi, termasuk di Makassar. “Kami sangat senang melihat Pemerintah Indonesia mengambil peran kepemimpinan global di sektor air dan sanitasi,” ucap Asisten Administrator Schiffer.

“Dari konferensi Sanitasi dan Air untuk Semua tahun 2022 di Jakarta hingga Forum Air Dunia tahun depan di Bali, USAID akan terus mendukung upaya Indonesia untuk mempertemukan para pemangku kepentingan,” ucapnya.

Sehubungan dengan ini, Schiffer pula mengumumkan peluncuran program USAID Indonesia Urban Water, Sanitation, and Hygiene Market (IUWASH Pasar), investasi lima tahun senilai 10 juta dolar AS untuk memperkuat program USAID IUWASH Tangguh yang sedang dilaksanakan, investasi sejumlah 44 juta dolar AS untuk meningkatkan akses layanan air minum dan sanitasi aman serta meningkatkan pengelolaan sumber daya air, terutama bagi mereka yang berada di daerah miskin dan tertinggal.

Jika digabungkan, program-program ini akan membantu 1.5 juta orang mengakses air minum aman dan 1 juta orang mengakses layanan sanitasi aman, terutama mereka yang tinggal di daerah miskin dan tertinggal. (*Sir)

Editor: Sudirman

Share :

Baca Juga

Sulsel

Dipelantikan KONI Barru, Ketua KONI Sulsel Sebut Ramang Sumber Inspirasi Dunia Asal Barru

Sulsel

Bupati Gowa Hadiri Pelepasan Kontingen Sulsel Menuju Raimuna Nasional dan Peringatan Hari Pramuka

Sulsel

Dekranasda Sulsel Studi Tiru Di Sentra Kerajinan Kulit Tanggulangin Sidoarjo Jawa Timur

Sulsel

Sekda Asahan Pimpin Apel HKN

Sulsel

Dekranasda Sulsel Support Bantuan Peralatan Industri Kerajinan Anyaman di Tator

Sulsel

Pekan Kedua, PDAM Makassar Silahturahmi dan Bagikan Sembako di Manggala

Sulsel

Cegah Kekerasan Perempuan dan Anak, Dinas Sosial, P2KB dan P3A Kabupaten Wajo Gelar Sosialisasi

Sulsel

Uprating di IPA IV Maccini Sombala, PDAM Imbau Pelanggan Tampung Air Malam Hari