LINTASCELEBES COM WAJO — Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan mempercepat pembangunan jaringan gas (Jargas) di Kabupaten Wajo.
“Ditargetkan akhir Desember 2021 pemasangan jaringan sudah selesai dan sudah dinikmati masyarakat,” ungkap Koordinator Pelaksanaan dan Pengawasan Pembangunan Infrastruktur Migas Kementerian ESDM, Agung Kuswardono pada Diskusi Publik pembangunan jaringan gas (Jargas) untuk rumah tangga di Kabupaten Wajo tahun 2021 yang digelar di Ruang Rapat Pimpinan Kantor Bupati Wajo, Jumat (26/11/2021).
Diskusi publik tersebut dihadiri, Bupati Wajo H. Amran Mahmud dan Anggita DPR RI Hj. Andi Yuliani Paris, Kepala Bappelitbangda Wajo Andi P. Rukka.
Agung Kuswardono mengatakan, sudah datangkan 200 orang pekerja tambahan untuk mempercepat pemasangan. Selain itu, kita juga mendatangkan empat kompresor untuk pengujian,”ungkapnya.
Terkait masalah lubang galian yang banyak menjadi sorotan, Agung mengaku, pihaknya tidak tutup mata. Namun, masyarakat harus paham, bahwa sebelum galian ditutup, harus dilakukan pengujian terlebih dahulu.
“Galian baru bisa ditutup kalau sudah dilakukan pengujian. Apalagi, Tempe bukan wilayah baru jadi perlu ratusan kali pengujian,”ujarnya.
Anggota DPR RI Andi Yuliani Paris pada kesempatan itu memaparkan manfaat Jargas.
Dikatakan bahwa, Jargas lebih murah dan emisi lebih bersih dibanding bbm dan bahan bakar kayu. Bahkan tersedia setiap saat dan lebih aman.
Andi Yuliani Paris juga menyampaikan bahwa dirinya akan terus memperjuangkan jargas ini tahun depan jika masyarakat Kabupaten Wajo mendukung program ini.
Bupati Wajo H. Amran Mahmud menyampaikan terimakasih dan apresiasi kepada Anggota Komisi VII DPR RI, Andi Yuliani Paris (AYP) atas segala perjuangan dalam membantu masyarakat Kabupaten Wajo. Salah-satunya ribuan Jargas.
Dikatakan, bukan saja Jargas yang dinikmati oleh masyarakat, tetapi juga membantu ribuan mesin perahu/ Katinting dengan konverter bbm ke bahan bakar gas. Selain itu juga membantu petani-petani dengan mesin bor/pompa air menggunakan gas dan masih banyak bantuan yang lainnya.(res)
Editor: Sudirman