LINTASCELEBES.COM SINJAI — Tahun 2022 mendatang, program bantuan perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) atau program bedah rumah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai dibawah kepemimpinan Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) dipastikan terus berlanjut.
Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (Perkimtan) Sinjai, Drs Muh Irvan, mengemukakan, alokasi anggaran untuk program ini telah siap untuk digelontorkan tahun depan.
Lebih lanjut dikatakan, alokasi anggaran untuk program bedah rumah ini bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) dengan sasaran 100 unit rumah di Kabupaten Sinjai. Belum termasuk yang bersumber dari APBN.
Menurut Irvan, realisasi program bedah rumah ini merupakan bukti kepedulian Bupati ASA terhadap warga Sinjai yang membutuhkan rumah layak huni.
“Alhamdulillah berkat dorongan pak Bupati, khusus untuk tahun depannya kita sudah ada alokasi untuk mendapatkan perbaikan stimulan perumahan swadaya sebanyak 100 unit dibandingkan tahun ini hanya 59 unit. Jadi sudah ada kenaikan sekitar hampir 100 persen jumlahnya,” ungkap Irvan yang ditemui diruang kerjanya, Jumat (12/11/2021)
Hanya saja mantan Kadis Sosial Sinjai ini, sistem penyaluran bantuan program bedah rumah tahun depan berubah. Penerima bantuan bedah rumah kata dia adalah warga pra sejahtera dan tercatat pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). “Jadi yang dapat nanti program ini warga tercatat DTKS yang telah disahkan Kementerian Sosial (Kemensos),” tambahnya.
Sekadar diketahui, total rumah warga Sinjai yang telah tersentuh program bedah rumah selama tiga tahun pemerintahan Bupati Sinjai dari tahun 2019-2021 adalah sebanyak 1.032 unit rumah.
Jumlah tersebut terdiri dari 343 unit rumah yang bersumber dari DAK dan 689 unit rumah yang bersumber dari APBN.
Jumlah ini pun melebihi target visi misi Bupati Sinjai setiap tahunnya menargetkan 75 rumah dibedah dan tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2018-2023. (tw-wan)
Editor: Sudirman