LINTASCELEBES.COM MAMUJU — Dalam rangka pelaksanaan Bulan Bakti Karantina Ikan dan Mutu Hasil Perikanan tahun 2019, stasiun Karantina Ikan Pengendalian Mutu (KIPM) dan Hasiil Perikanan Mamuju menggelar acara Sosialisasi Kepatuhan Masyarakat. Sosialisasi tersebut di laksnakan di Stasiun KIPM Mamuju pada Rabu, 26 Juni 2019.
Kepala Stasiun KIPM Mamuju, Abdur Rohman menyampaikan, kegiatan bulan bakti akan dilaksnakan selama satu bulan dari tanggal 23 Juni sampai 22 Juli 2019.
“Adapun kegiatan yang dilaksanakan yakni sosialisasi Peraturan Menteri No.56 dan 41, kegiatan donor darah, edukasi di Sekolah atau go to school, sosialisasi dipasar, bersih pantai, Coaching Clinic bagi pembudidaya, pekan layanan public dengan fasilitas budaya sulbar dan lain lain,” terang Abdur Rohman.
Ia menambahkan pada kegiatan tersebut juga, Badan Karantina Ikan Pengendalian Mutu (BKIPM) melibatkan beberapa pihak, seperti Pemerintah Daeran (Provinsi dan Kabupaten), BPOM, LANAL, POLRI, pelaku usaha perikanan, masyarakat, pelajar dan Mahasiswa, LSM dan organisasi-organisasi terkait.
Kepala Pusat Standarisasi BKIPM, Teguh Samudra, mengungkapkan kegiatan yang dilaksanakan merupakan rangkaian kegiatan BKIPM yang intinya untuk melakukan sosialisasi.
“Sosialisasi yang dilakukan tidak dengan cara konvensional melalui tatap muka di ruangan, kuliah umum dan lain-lain tapi dengan berbagai kegiatan yang diharapkan menggerak partisipasi masyarakat secara langsung sehingga lebih paham tugas dan fungsi BKIPM,” sebut Teguh Samudra.
Wakil Bupati Mamuju, H. Irwan SP. Pababari mengatakan, dengan adanya kegiatan yang dilakukan BKIPM Pemerintah Kabupaten Mamuju sangat terbantu. Menurutnya dengan adanya kegiatan yang dilakukan secara tidak langsung aka nada pencerahan bagi masyarakat.
“Kami sangat terbantukan dengan kegiatan seperti ini, sehingga memunculkan kesadaran masyarakat untuk bisa menjaga dengan baik keberlangsungan hidup SDA yang ada di laut,” sebut Irwan Pababari.
Pada kegiatan tersebut juga, dihadiri oleh Pihak LANAL, Lurah Simboro, Perwakilan BPOM, Mahasiswa, pelajar serta masyarakat sekitar Stasiun Karantina Ikan Pengendalian mUtu dan Hasil Perikanan Mamuju.(hms-suri)
Editor : Muh. Hamzah