Home / Sulsel

Senin, 27 Februari 2023 - 17:32 WIB

Silaturahmi di Pondok Pesantren Ibnu Qayyim, Danny Gaungkan Jagai Anakta

Ketua IKA UNHAS Wilayah Sulawesi Selatan, Moh. Ramdhan Pomanto silaturahmi bersama santri dan pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Wahdah Islamiyah Ibnu Qayyim di Kabupaten Bone, Minggu (26/02/2023) malam.

Ketua IKA UNHAS Wilayah Sulawesi Selatan, Moh. Ramdhan Pomanto silaturahmi bersama santri dan pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Wahdah Islamiyah Ibnu Qayyim di Kabupaten Bone, Minggu (26/02/2023) malam.

LINTASCELEBES.COM BONE — Kehadiran Ketua IKA UNHAS Wilayah Sulawesi Selatan, Moh. Ramdhan Pomanto di Kabupaten Bone disambut hangat.

Mulai dari tokoh adat, tokoh pemuda, tokoh masyarakat, tokoh agama hingga masyarakat setempat.

Hal itu terlihat saat Danny Pomanto sapaan Moh. Ramdhan Pomanto silaturahmi bersama santri dan pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Wahdah Islamiyah Ibnu Qayyim.

Kehadirannya disambut hangat oleh pimpinan Ponpes Ibnu Qayyim yang juga alumni UNHAS, Ustaz Hamdan beserta jajarannya.

“Alhamdulillah terima kasih atas undangan dan sambutan hangatnya. Ini menjadikan tali silaturahmi kita semakin dekat,” ucapnya, Minggu (26/02/2023) malam.

Danny pun diminta untuk memberikan nasehat dan arahan kepada santri yang hadir.

Ia menyinggung program yang sedang ia gaungkan secara massif di Kota Makassar yakni Jagai Anakta.

Katanya, untuk bisa menjadi pemimpin yang menyukseskan daerahnya harus mengetahui dasar terjaganya kota yakni dimulai dari dalam keluarga masing-masing.

Orang tua dihimbau untuk memberikan pengawasan kepada anaknya dan batasan-batasan yang sudah ditetapkan dalam islam.

“Orang tua memiliki peranan penting dalam mengawasi pergaulan anaknya. Banyak yang terjadi sekarang. Karenanya, untuk mentaktisi hal tersebut kita perlu pedoman hidup yakni Al Quran dan dzikir sebagai makanan tubuh kita agar terhindar dari hal-hal buruk,” tuturnya.

Danny juga menjelaskan filosofi dari perintah pertama yang diturunkan ke bumi yaitu Iqra atau bacalah.

“Bacalah, bacalah dan bacalah. Kalau diliat lebih jauh ada makna di dalamnya bukan hanya sekedar dibaca tapi di screaning atau dipahami setiap kata,” sebutnya.

Ia pun bangga melihat para santri yang merupakan calon-calon pendakwah dan penghafal Al Quran masa depan.

“Anakku sekalian saya bangga ada hafidz Al Quran. Tanamkan pemahaman jangan berburu gelar tapi burulah ilmu. Agar ilmu dapat bermanfaat bagi kehidupan orang banyak,” pesannya.

Baca juga:  Tekan Inflasi dan Dukung Petani, TPID Makassar Gelar FGD Kolaboratif

Sementara, Pimpinan Ponpes Ibnu Qayyim, Ustadz Hamdan menambahkan jikalau Danny dengan wahdah sudah sangat akrab.

“Alhamdulillah pak Wali ini punya waktu menengok Ponpes kami meskipun ditengah kesibukannya. Beliau sudah seperti keluarga di Wahdah,” sebutnya.

Hamdan berharap dengan kehadiran Danny dapat membangkitkan semangat para santri untuk terus berbuat kebaikan yang bermanfaat bagi umat, dan alam semesta.(Natsir)

Editor: Sudrman

Share :

Baca Juga

Sulsel

Sehari, Gubernur Andi Sudirman Terima Penghargaan Bidang Pendidikan dan Sosial

Sulsel

Diskominfo Makassar Suarakan Kampanye No Golput Jelang Pemilu 2024

Sulsel

Danny Pomanto Lantik dan Ambil Sumpah 624 ASN PPPK Hasil Formasi CASN 2023

Sulsel

Terverifikasi Vaktual, Media Sinergi Dapat Ucapan Selamat dari Pejabat

Sulsel

Kemendag Pastikan Minyakita HET Akan Naik, Disperin Makassar Bilang Begini

Sulsel

Mendagri Tito Karnavian Pimpin Rakor Pengendalian Inflasi, Danny Pomanto: Makassar Masih Terkendali!

Sulsel

Suardi Saleh Buka Festival Apang Kamara Jilid 4

Advertorial

Rapat dengan DLH, Komisi III DPRD Wajo Bahas Solusi Lingkungan hingga Kesejahteraan Petugas Sampah