Home / Sulsel

Kamis, 15 September 2022 - 18:19 WIB

Komisi I DPR RI dan Stakeholder Penyiaran se-Sulsel Duduk Bersama, Bahas Migrasi Siaran

Komisi I DPR RI dan Stakeholder penyiaran se-Sulsel duduk bersama bahas migrasi siaran di Hotel Gammara, Jalan Metro Tanjung Bunga Makassar, Kamis (15/09/2022).Bersama, Bahas Migrasi Siaran, Terkini

Komisi I DPR RI dan Stakeholder penyiaran se-Sulsel duduk bersama bahas migrasi siaran di Hotel Gammara, Jalan Metro Tanjung Bunga Makassar, Kamis (15/09/2022).Bersama, Bahas Migrasi Siaran, Terkini

LINTASCELEBES.COM MAKASSAR — Panja Digitalisasi Penyiaran Komisi I DPR RI mengumpulkan stakeholder penyiaran se-Sulawesi Selatan di Hotel Gammara, Jalan Metro Tanjung Bunga Makassar, Kamis (15/09/2202).

Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Abdul Haris Almasyhari menegaskan bahwa pihaknya ingin mendengar langsung laporan mengenai proses migrasi yang telah dilakukan.

Termasuk kesiapan migrasi sebelum tenggat akhir waktu siaran televisi analog dimatikan (Analog Switch Off, ASO) pada 2 November 2022 mendatang.

“Dalam rangka kunjungan kerja, kami ingin memantau persiapan dan kesiapan ASO yang batas akhirnya 2 November 2022,” ujar Abdul Haris.

“Kita mau dengar dari seluruh stakeholder yang terlibat. Apakah optimis ataukah ada yang perlu didiskusikan atau seperti apa,” sambungnya.

Sementara itu, Staf Khusus Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, Rosarita Niken Widiastuti menyebut beberapa upaya sudah dilakukan seperti pemenuhan Setup Box (STB) untuk mendukung migrasi penyiaran.

“Agar migrasi benar – benar dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, kita upayakan pemenuhan STB untuk keluarga miskin bekerjasama dengan penyelenggara multipleksing,” ujarnya.

Dia menyebut pihaknya akan meningkatkan dan memperluas sosialisasi ASO untuk mengingatkan masyarakat bahwa siaran televisinya akan mati jika belum beralih ke digital.

Sedangkan dari aspek infrastruktur penopang penyiaran seperti pemancar siaran tiada masalah. Hal ini disampaikan Direktur Penyiaran Ditjen PPI Kementrerian Kominfo RI Geryantika Kurnia.

“Secara umum infrastruktur tidak ada masalah, misalnya dari 23 pemancar analog cukup 6 saja sudah bisa mencakup seluruh Makassar jika beralih ke digital,” tutup Geryantika.(Natsir)

Editor: Sudirman

Baca juga:  Bapenda Makassar Silaturahmi dan Bagikan Sembako Disejumlah Lorong Wisata

Share :

Baca Juga

Sulsel

Bupati Wajo Harap Program Penanaman Sejuta Pohon Normalisasi Lahan Kritis

Sulsel

Tekan Angka Kehilangan Air, PDAM Makassar Kerjasama dengan PT. PALYJA

Sulsel

Camat Ujung Pandang Dampingi Walikota Makassar Tinjau Peresmian Baruga Restorative of Justice

Sulsel

Disdik Telusuri Penyebar Video Perundungan Siswa SMPN 4 Makassar Usai Viral di Media Sosial

Sulsel

Ribuan Masyarakat Gowa Antusias Ikuti Gerak Jalan Santai HUT ke-77 RI

Sulsel

Kembangkan Infrastruktur Fasilitas Publik, Gatra Beri Penghargaan Pemkot Makassar

Sulsel

Ketua TP PKK Makassar Gelar Bimtek untuk Kader Pokja IV Guna Optimalisasi Program di Masyarakat

Sulsel

Bupati Barru Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi Daerah