LINTASCELEBES.COM WAJO — Pemerintah Kabupaten Wajo dibawah kepemimpinan Bupati, Amran Mahmud dan Wakil Bupati, Amran terus menunjukkan dukungan terhadap pengembangan dan pembangunan keagamaan.
Terbaru, Bupati Wajo, Amran Mahmud menghadiri ‘Ngaji Perdana’ Penerimaan Santri Pondok Pesantren As’ adiyah Sengkang Tahun Ajaran 2023/2024, Minggu (23/7/2023).
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Ketua Umum PP Ponpes As’adiyah, AG Prof. Nasaruddin Umar bersama para pengurus, Kepala Subdirektorat Kesiswaan, Direktorat Kurikulum, Sarana Kelembagaan dan Kesiswaan Madrasah, Kemenag RI, Imam Bukhori, Rektor IAI As’adiyah, AG Muhammad Yunus Pasanreseng Andi Padi, Mewakili Dandim 1406/Wajo dan Kemenag Wajo, serta undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Amran Mahmud menyebut penerimaan santri baru As’adiyah adalah momentum luar biasa. Semua itu kata dia karena tidak lepas dari ide dan motivasi yang diberikan oleh Anregurutta Prof Nasaruddin Umar yang juga Ketua Umum PP As’adiyah yang telah melakukan reformasi luar biasa di tubuh keluarga besar Ponpes As’adiyah.
“Beliau telah melakukan revolusi mindset, yang mengubah berbagai mindset kita bersama, untuk membangun sebuah peradaban, membangun citra besar, mimpi besar yang mencerahkan kita semua,” ucapnya.
Apalagi kata dia, jika semua tulus menyambut ide dan gagasan semangat beliau, maka tidak ada yang susah. Karena potensi sumber daya yang dimiliki As’adiyah itu hampir semua sudah dipunyai tinggal bagaimana memanej dengan baik.
Karena itu, Bupati Amran sangat optimis As’adiyah dibawah Prof Nasaruddin dapat membangun sebuah peradaban besar yang menghadirkan pondok pesantren modern, pondok pesantren internasional, sekolah favorit, sekolah multimedia, sekolah dunia maya yang nantinya mengharumkan nama Wajo.
“Saya yakin berkat gagasan, ide dan support beliau Insya Allah, gotong royong kita membantunya termasuk kami dari Pemerintah Daerah dengan segala kemampuan yang kami miliki. lnsya allah juga akan terus membantu,” tegasnya.
Hanya saja kata Amran, kembali dia ingatkan bahwa tata kelola keuangan Pemerintah Daerah berbeda dengan perusahaan dam yayasan. Apalagi sejak 2019 banyak sekali berubah dengan hadirnya transformasi teknologi, Sistem informasi Pemerintah Daerah
“Untuk penggunaan APBD kita berpedoman sesuai aturan yang berlaku. Saat ini, untuk semua penggunaan bantuan ataupun hibah, semua harus berdasarkan usulan ataupun proposal yang itu harus masuk usulannya sebelum aplikasi ditutup” jelasnya.
Kepada para santri baru, Amran berpesan untuk siap menghadapi perubahan peradaban masa depan apalagi menghadapi perubahan global dengan adanya terasformasi teknologi sekarang ini mau tidak mau harus kita hadapi semua.
“Saya sangat yakin dan percaya dengan ide dan gagasan kerja tim yang akan berkolaborasi semua, As-adiyah akan menjadi pondok pesantren internasional yang modern yang akan melahirkan generasi generasi quran,generasi hebat yang akan menjadi tumpukan masa depan kita,” harapnya.
Sementara itu, Ketua Umum PP As’adiyah, Prof Nasaruddin Umar dalam Nasehat Umumnya memuji kerja keras para pengurus tenaga pendidik As’adiyah yang telah menggelar penyambutan santri baru dengan sangat luar biasa.
“Dibandingkan dengan negara muslim laintidak ada penerimaan santri seperti ini. Alhamdulillah, As’adiyah ampu tampil kepermukaan menjadi pesaing terhebat,” ungkapnya.
Pada kesempatan itu, Prof Nasaruddin juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Bupati Wajo, yang senantiasa terus mendukung kemajuan As’adiyah.
“Jarang kegiatan kita di As’adiyah tanpa dihadiri beliau. Termasuk hari ini seharusnya beliau ada di Padang tapi dia ada ditengah-tengah kita,” katanya yang disambut aplaus para santri
Pada kesempatan itu, Prof Nasaruddin juga berharap kepada pak Bupati untuk membantu pembangunan pondok pesantren As’adiyah, apalagi ini demi mengharumkan nama Wajo.
Kepala Subdirektorat Kesiswaan, Direktorat Kurikulum, Sarana Kelembagaan dan Kesiswaan Madrasah, Kemenag RI, Imam Bukhori mengapresiasi keberadaan Pondok Pesantren As’adiyah.
“Atas nama Kemenag RI menyampaikan terima kasih yang tidak terhingga kepada As’adiyah. Kita bersyukur dengan kehadiran pondok-pondok pesantren seperti As’adiyah ini, Indonesia tetap jaya sampai sekarang,” ucapnya.
Setelah pelaksanaan seremoni kegiatan ini, Bupati Wajo mendampingi AG Prof Nasaruddin Umar berkunjung ke Kampus As’adiyah Macanang.(Far)
Editor: Syafruddin Menroja