LINTASCELEBES.COM WAJO — Bupati Wajo menghadiri acara Wisuda Mahasantri – Mahasantriwati Ma’had Aly As’adiyah Sengkang, angkatan XIV Tahun akademik 2020/2021, Minggu 11 Juli 2021, di Gedung Assa’adah Sengkang.
Acara ini dihadiri, Forkopimda Wajo, Mudir Mah’ad Aly, Rektor IAI As’adiyah, para orang tua Mahasantri, dan sejumlah undangan lainnya.
Mudir Ma’had Aly As’adiyah Sengkang, Dr. KH Muhiddin Tahir, menyampaikan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Wajo atas perhatiannya selama ini, terhadap Ma’had Aly As’Adiyah Sengkang, Kabupaten Wajo.
Katanya, hari ini sebanyak 57 Mahasantri – Mahasantriwati akan diwisuda. Ke 57 orang ini sudah mendapatkan tempat tugas masing – masing.
“Hari ini 57 Mahasantri – Mahasantriwati akan diwisuda, dan mereka sudah mendapatkan tempat tugas, untuk mengabdikan ilmunya, bahkan besok sudah ada yang dijemput, menuju tempat tugasnya,” ujarnya.
Bupati Wajo, Dr. H. Amran Mahmud, dalam sambutannya, mengucapkan selamat kepada para wisudawan – wisudawati yang telah berhasil menyelesaikan pendidikannya di Mah’ad Aly As’adiyah.
“Selamat kepada para wisudawan – wisudawati yang telah di wisuda hari ini,” ujarnya.
Amran Mahmud berharap As’adiyah tetap eksis dalam mencetak ulama, sehingga Wajo sebagai kota Santri tetap dikenal.
“Mudah – mudahan Wajo sebagai kota santri, bisa kita jaga. Saya sangat optimis dan bersemangat, berkat kerja keras kita selama ini, As’adiyah akan tetap mencetak ulama, yang akan membangun daerah kita,” ujar Amran.
Amran menyebut saat ini, ada 1500 santri penghafal Alquran yang tersebar di sejumlah rumah tahfidz, yang kelak akan menjadi generasi Qur’an insani.
Saat ini, katanya, dia telah merintis pembangunan pondok pesantren mandiri di Desa Sogi, Kecamatan Maniangpajo yang akan menampung anak – anak kurang mampu dan anak yatim piatu.
“Kami upayakan semoga tahun depan bisa kita fungsikan, dan pondok mandiri ini” bebernya.
Diakhir sambutannya, Ketua DPD PAN Kabupaten Wajo ini, mengajak Pondok Pesantren As’adiyah untuk tetap bersinergi dan berkolaborasi dalam mencetak generasi generasi insani.
“Mari kita bersinergi dan berkolaborasi membuat program pendidikan yang akan menjadi wadah pembinaan generasi -generasi insani, insyaallah pemerintah akan support dan kawal,” pungkas Amran Mahmud.(res)
Editor: Sudirman